Recent Posts

Sambel Dage / Sambal Oncom

Posted by Alfian on Thursday, May 06, 2010 , under | comments ( 2 )



Jika saya sebut kata dage, mungkin agak asing terdengar di telinga orang. Tetepi jika menyebutkan oncom, tentunya kata ini lebih dikenal oleh kita. Sebenarnya sih dage dan oncom itu makanan yang sama, cuman di Cirebon lebih dikenal dengan istilah dage. Agar tidak asing ditelinga anda, maka saya sebut saja oncom. Oncom ini merupakan bahan makanan yang terkenal di wilayah jawa barat, termasuk di Cirebon. Makanan ini ada dua jenis berdasarkan warnanya, yaitu oncom merah dan oncom hitam. Tetapi yang lebih sering dijumpai yang berwarna merah karena digunakan sebagai bahan pembuatan combro dan makanan lainnya.

Pada tulisan ini saya akan berbagi kepada anda tentang cara pengolah oncom merah. Tetapi tidak untuk membuat combro. Saya akan berbagi resep pembuatan sambal dari oncom. Di kota Cirebon lebih dikenal dengan sambel dage. Sambel dage / samabal oncom ini biasa digunakan sebagai pelengkap jajanan khas cirebon yang dikenal dengan nama kerupuk sambel. Oke langsung saya bahas bahan-bahan dan cara pembuatannya.

Bahan-bahan:
  • Dage / oncom merah 1 kotak
  • Cabe rawit 1/2 ons
  • Cabe merah 1/2 ons
  • Gula merah secukupnya (jangan terlalu banyak)
  • Bawang merah 3-4 siung
  • Terasi sebesar 1/2 kuku jari
  • Garam secukupnya
  • Vetsin 2 bungkus kecil
Cara pembuatannya:
Ulek oncom bersama cabe merah, cabe rawit, bawang merah. Setelah halus, tumis dengan sedikit minyak. Setelah dirasa cukup matang, masukkan air 1-1/2 gelas atau sesuaikan dengan oncom yang digunakan dalam pembuatan, jangan sampai airnya terlalu banyak. Sebelum air mendidih, masukkan gula merah, terasi, garam, dan vetsin. Biarkan mendidih dan air dalam sambar berkurang. Lalu hidagkan bersama makanan kesukaan anda.

Di cirebon sambal oncom disajikan bersama kerupuk melarat atau kerupuk mares (kerupuk sambal). Atau bisa juga digunakan sebagai pengganti sambal biasa. Anda bisa menyesuaikan banyaknya air yang digunakan dalam pembuatan. Biasanya dalam kerupuk sambal, sambal yang digunakan cukup berair. Jika anda menghidangkannya bersama nasi atau makanan lainnya, bisa juga dibuat sedikit lebih kering. Selamat mencoba..

Nasi Lengko Khas Cirebon

Posted by Alfian on Wednesday, April 07, 2010 , under | comments ( 0 )



Bagi masyarakat Cirebon tentunya tidak asing lagi dengan masakan yang dikenal dengan nama nasi lengko. Akan tetapi bagi yang diluar Cirebon khususnya di luar pulau Jawa mungkin ada yang tidak mengenal makanan khas asal Cirebon ini. Kata lengko (dalam nasi lengko) berasal kata langka (dalam bahasa Cirebon) yang mempunyai arti tidak ada atau jarang. Ada juga yang menganggap penamaan nasi lengko berasal dari kata lekoh yang berarti kental.

Ide pembuatan masakan ini bermula dari keprihatinan masyarakat Cirebon atas kondisi serba kekurangan pasca kemerdekaan. Atas dasar itulah dibuat masakan sederhana dengan bahan utama nasi putih yang dilengkapi dengan tahu, tempe, tauge, mentimun, daun kucai, kecap, bumbu pecel/ sambal bumbu kacang. Dari semua bahan tersebut ada satu bahan yang kadang tidak disertakan, yaitu bumbu pecel/ sambal bumbu kacang. Pada awal kemunculannya, masakan ini dijajakan di kawasan Pasar Mambo, Jalan Lawanggada, Cirebon. Kemudian kepopuleran nasi lengko merebak keseluruh wilayah Cirebon dan ke daerah lain. Bahkan bisa saya katakan bahwa hampir tidak ada masyarakat yang tidak mengenal makanan khas ini.

Masakan ini terbilang praktis dan gampang sekali pembuatannya, baik dari segi bahan yang mudah didapat dan juga tidak membutuhkan waktu yang lama unutk membuatnya.
Bahan bahan yang diperlukan adalah nasi putih, tahu, tempe, tauge, daun kucai, kecap, bawang goreng dan bumbu sambal kacang (tidak adapun tidak apa-apa). Sedangkan Pembuatannya seperti ini:

  • Ambil nasi secukupnya letakkan di sebuah piring
  • Potong kecil-kecil tahu dan tempe, biasanya kotak menyerupai dadu
  • Potong kecil-kecil mentimun dan daun kucai
  • Letakkan tahu, tempe, kucai yang sudah dipotong-potong tadi di atas nasi
  • Ambil tauge secukupnya (biasanya direndam air panas sebentar sebelumnya)
  • Bumbui dengan kecap, sambal kacang bila ada, dan taburi dengan bawang goreng
  • Hidangkan dengan kerupuk atau apa saja sesuai selera anda


    Cara di atas adalah resep aslinya, tetapi dalam perkembangannya tidak sedikit orang yang membuatnya dengan tambahan lauk beragam. Dalam hal ini semuanya tergantung selera masing-masing. Kalau kamu suka nasi lengko yang bagaimana?

    Obat maag ala cirebon

    Posted by Alfian on Tuesday, November 17, 2009 , under | comments (1)



    Bahan-bahan:
    Kunyit yang agak tua berukuran 1 ruas ibu jari, 1 butir telur ayam kampung, dan satu sendok madu.

    Cara pembuatan:
    Sepotong kunyit tadi diparut. Setelah itu diberi satu sendok makan air yang kemudian diperas hingga betul-betul sepah. Setelah itu hasil perasan tadi diberi merah telur ayam kampung dan kemudian dikocok hingga rata. Terakhir masukkan 1 sendok madu.

    Dosis:
    Ramuan ini dipakai untuk sekali minum dan sebaiknya diminum 2X sehari (pagi dan sore) serta dilakukan terus menerus selama perut belum terasa enak (mendingan). Agar pengobatan ini mencapai hasil yang maksimal, ramuan harus diminum saat perut dalam keadaan kosong.

    Agar pengobatan lebih optimal maka sesudah perut terasa enak pengobatan disambung dengan meminum madu sebanyak satu sendok makan yang dilarutkan dengan air hangat sebanyak setengah gelas dan diminum 2 kali sehari saat perut dalam keadaan kosong